Raih Takwa dengan Ramadhan
Ibarat mengikuti pertandingan, Ramadhan adalah arena lombanya, takwa adalah derajat untuk pemenangnya. Bagaimana kita akan meraih takwa kalau tidak mau nyemplung ikut arus dalam arena lomba bernama Ramadhan. Karena itu mengikuti sebuah pertandingan menjadi syarat utama untuk mendapatkan juara takwa. Setiap peserta harus faham dulu apa itu takwa? Apa keistimewaan takwa sehingga takwa menjadi syarat kemenangan ? Dan apa saja ciri-ciri orang yang bertakwa?
Semua tanya dan kebingungan ini akan terjawab satu-persatu karena Allah telah memberikan buku guide untuk jadi petunjuk dalam mengikuti perlombaan di arena Ramadhan. Nah mari kita buka petunjuk itu satu demi satu agar timbul pemahaman yang jelas dan utuh sehingga kita bersemangat mengikuti lomba di bulan Ramadhan.
Tahukah kita bahwa takwa adalah level tertinggi di sisi Allah? Untuk mencapai level takwa kita harus mengabdi dengan sungguh-sungguh dalam kehidupan kita, karena tujuan penciptaan manusia dan segala sarana kehidupannya adalah supaya menjadi hamba yang bertaqwa
$pkr’¯»t â¨$¨Y9$# (#rßç6ôã$# ãNä3/u Ï%©!$# öNä3s)n=s{ tûïÏ%©!$#ur `ÏB öNä3Î=ö6s% öNä3ª=yès9 tbqà)Gs? ÇËÊÈ
- Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang Telah menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar kamu bertakwa,
Tujuan ini adalah sama dengan tujuan diwajibkannya puasa Ramadhan, supaya menjadi umat yang bertakwa,
$ygr’¯»t tûïÏ%©!$# (#qãZtB#uä |=ÏGä. ãNà6øn=tæ ãP$uÅ_Á9$# $yJx. |=ÏGä. n?tã úïÏ%©!$# `ÏB öNà6Î=ö7s% öNä3ª=yès9 tbqà)Gs? ÇÊÑÌÈ
- Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.
Oh… ternyata Allah sangat sayang kepada hambanya. Allah memberikan fasilitas Ramadhan untuk memudahkan manusia mencapai derajat takwa. Karena Allah tidak sekedar memberi target, tetapi juga memberi fasilitas dan sarananya untuk mencapai target itu. Daaan.. hadiahnya luaaar biasa…, pahala berlimpah dan kedudukan tinggi di surga.
Nah jelaskan sekarang…. betapa Allah maha baik, sifat Rahman dan Rahim Allah terbukti, Ramadhan ternyata menjadi jalan dan fasilitas kemudahan dalam meraih takwa.
Apa sih Takwa itu?
Umar bin Khaththab ra. mendefinisikan takwa dengan mengatakan:” Engkau berjalan pada jalan setapak yang semua sisi dipenuhi dengan duri-duri yang berbisa, maka sikapmu pada saat itu sangat berhati-hati berjalan agar tidak tersangkut dan tidak terjatuh pada duri yang berbisa itu karena akan membahayakan dirimu, itulah takwa.
Ilustrasi takwa menurut Umar bin Khaththab adalah sikap mawas diri dan takut terjerumus kepada maksiat dan terus beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Ali bin Abi Thalib mendefinisikan takwa dengan :” Beriman dan takut kepada Allah mengamalkan Al-Qur’an serta mempersiapkan diri untuk memperoleh tempat tinggal di surga.”
Allah sangat memuliakan hamba yang bertakwa, dan sangat ingin agar hambanya mampu dan sampai kepada derajat takwa. Allah tidak melihat kepada jenis kelamin atau suku bangsa, karena Allah melihat kepada ketakwaan seseorang bukan kepada rupa bentuknya. Sebagaimana disampaikan dalam Q.S 49 Al-Hujurot ayat 13
$pkr’¯»t â¨$¨Z9$# $¯RÎ) /ä3»oYø)n=yz `ÏiB 9x.s 4Ós\Ré&ur öNä3»oYù=yèy_ur $\/qãèä© @ͬ!$t7s%ur (#þqèùu$yètGÏ9 4 ¨bÎ) ö/ä3tBtò2r& yYÏã «!$# öNä39s)ø?r& 4 ¨bÎ) ©!$# îLìÎ=tã ×Î7yz ÇÊÌÈ
- Hai manusia, sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa – bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.
Mengapa posisi takwa sangat tinggi di sisi Allah?
- Karena para wali Allah itu orang yang bertakwa yang tidak ada kekhawatiran (rasa takut) dan tidak ada rasa sedih. Segala situasi dan kondisi susah atau senang, musibah, bencana, tribulasi dalam kehidupan tidak mengguncang imannya. Sebaliknya ujian dan cobaan makin menguatkan hubungan dirinya dengan Allah, makin mendekat dan mengharap pertolongan Allah. Mereka selalu berprasangka baik kepada Allah, meyakini bahwa semua ujian dan cobaan adalah bentuk tarbiyah yang akan menguatkan dirinya menghadapi segala problema kehidupan.
- Iwr& cÎ) uä!$uÏ9÷rr& «!$# w êöqyz óOÎgøn=tæ wur öNèd cqçRtøts ÇÏËÈ úïÏ%©!$# (#qãZtB#uä (#qçR%2ur cqà)Gt ÇÏÌÈ
- Ingatlah, Sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
- (yaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertakwa.
- Karena Allah hanya bersama orang-orang yang bertakwa
(#qà)¨?$#ur ©!$# (#þqßJn=ôã$#ur ¨br& ©!$# yìtB tûüÉ)FßJø9$# ÇÊÒÍÈ
194… bertakwalah kepada Allah dan Ketahuilah, bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa.
Ayat yang sama juga terdapat pada QS.At-Taubah ayat 36. Dan 123.
- Karena Allah hanya mencintai orang-orang yang bertakwa. Sebagaimana disebutkan dalam Q>S Ali Imron ayat 76.
4n?t/ ô`tB 4nû÷rr& ¾ÍnÏôgyèÎ/ 4s+¨?$#ur ¨bÎ*sù ©!$# =Åsã tûüÉ)GßJø9$# ÇÐÏÈ
(bukan demikian), Sebenarnya siapa yang menepati janji nya dan bertakwa, Maka Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.
- Karena Allah adalah penolong orang-orang yang berakwa. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Jatsiyah 19
ª!$#ur Í<ur úüÉ)GßJø9$# ÇÊÒÈ
dan Allah adalah pelindung orang-orang yang bertakwa.
- Karena orang yang bertakwa dapat membedakan antara yang hak dan yang bathil. Sebagaimana Allah firmankan dalam surat Al-Anfal ayat 29
$pkr’¯»t úïÏ%©!$# (#þqãZtB#uä bÎ) (#qà)Gs? ©!$# @yèøgs öNä3©9 $ZR$s%öèù öÏeÿs3ãur öNà6Ztã öNä3Ï?$t«Íhy öÏÿøótur öNä3s9 3 ª!$#ur rè È@ôÒxÿø9$# ÉOÏàyèø9$# ÇËÒÈ
- Hai orang-orang beriman, jika kamu bertaqwa kepada Allah, kami akan memberikan kepadamu Furqaan[607]. dan kami akan jauhkan dirimu dari kesalahan-kesalahanmu, dan mengampuni (dosa-dosa)mu. dan Allah mempunyai karunia yang besar.
6.karena orang yang bertakwa diajar dan dididik oleh Allah. Sebagaimana terdapat dalam surat Al-Baqoroh 2823 (#qà)¨?$#ur ©!$# ( ãNà6ßJÏk=yèãur ª!$# 3 ª!$#ur Èe@à6Î/ >äóÓx« ÒOÎ=tæ ÇËÑËÈ dan bertakwalah kepada Allah; Allah mengajarmu; dan Allah Maha mengetahui segala sesuatu.
Mengapa takwa begitu penting? Sehingga banyak sekali ayat Allah dalam Al-Qur’an yang memerintahkan utuk bertakwa.
- Karena surga hanya dijanjikan kepada orang yang bertakwa. Sebagaimana dalam Al-Qur’an surat Ali Imron ayat 133.
* (#þqããÍ$yur 4n<Î) ;otÏÿøótB `ÏiB öNà6În/§ >p¨Yy_ur $ygàÊótã ßNºuq»yJ¡¡9$# ÞÚöF{$#ur ôN£Ïãé& tûüÉ)GßJù=Ï9 ÇÊÌÌÈ
- Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa,
- Karena bertakwa adalah wasiat dan perintahAllah sejak ummat terdahulu sampai ummat nabi Muhammad.
Sebagaimana Allah firmankan pada surat An-Nisaa’ ayat 131
¬!ur $tB Îû ÏNºuq»yJ¡¡9$# $tBur Îû ÇÚöF{$# 3 ôs)s9ur $uZø¢¹ur tûïÏ%©!$# (#qè?ré& |=»tGÅ3ø9$# `ÏB öNà6Î=ö6s% öNä.$Î)ur Èbr& (#qà)®?$# ©!$# 4 bÎ)ur (#rãàÿõ3s? ¨bÎ*sù ¬! $tB Îû ÏNºuq»yJ¡¡9$# $tBur Îû ÇÚöF{$# 4 tb%x.ur ª!$# $ÏZxî #YÏHxq ÇÊÌÊÈ
- Dan kepunyaan Allah-lah apa yang di langit dan yang di bumi, dan sungguh kami Telah memerintahkan kepada orang-orang yang diberi Kitab sebelum kamu dan (juga) kepada kamu; bertakwalah kepada Allah. tetapi jika kamu kafir Maka (ketahuilah), Sesungguhnya apa yang di langit dan apa yang di bumi hanyalah kepunyaan Allah[360] dan Allah Maha Kaya dan Maha Terpuji.
[360] Maksudnya: kekafiran kamu itu tidak akan mendatangkan kemudharatan sedikitpun kepada Allah, Karena Allah tidak berkehendak kepadamu.
- Karena orang yang bertakwa mendapat jaminan keselamatan di dunia dan di akhirat. Sebagaimana terdapat dalam surat An-Naml ayat 53.
$uZøpgUr&ur úïÏ%©!$# (#qãZtB#uä (#qçR%2ur cqà)Gt ÇÎÌÈ
- Dan Telah kami selamatkan orang-orang yang beriman dan mereka itu selalu bertakwa.
- Karena orang yang sukses dunia dan akhirat adalah orang yang bertakwa. Sebagaimana firman Allah dalam s. Annaba’ ayat 31
¨bÎ) tûüÉ)FßJù=Ï9 #·$xÿtB ÇÌÊÈ
- Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa mendapat kemenangan,
- Karena janji Allah kepada orang yang bertakwa akan mendapatkan kemudahan dalam segala urusan, akan diberikanjalan keluar, diberikan rezeki dari tempat yang tidak sangka.
Sebagaiman firman Allah dalam surat Ath-Tholaq ayat 2-3
4 `tBur È,Gt ©!$# @yèøgs ¼ã&©! %[`tøxC ÇËÈ çmø%ãötur ô`ÏB ß]øym w Ü=Å¡tFøts 4
- barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya dia akan mengadakan baginya jalan keluar.
- Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.
Kemuliaan dan keutamaan orang yang bertakwa sangat jelas Allah hamparkan di dalam ayat-ayat Al-Qur’an untuk memotivasi dan memberi semangat kepada hambanya yang ingin meraih kemuliaan itu. Untuk mencapai derajat takwa, maka kita harus memperhatikan ciri-ciri orang yang bertakwa sebagaimana Allah jelaskan di dalam Al-Qur’an dengan detil dan rinci sehingga mudah dikenali dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan.
Ciri-ciri orang yang bertakwa
- Beriman kepada yang ghoib ( yang tidak nampak secara materi seperti beriman kepada Allah, kepada surga dan neraka)
- Mendirikan sholat
- Menunaikan zakat
- Beriman kepada Al-Qur’an dan kitab-kitab sebelumnya
sebagaimana terdapat dalam surat Al-Baqoroh ayat 3-4
tûïÏ%©!$# tbqãZÏB÷sã Í=øtóø9$$Î/ tbqãKÉ)ãur no4qn=¢Á9$# $®ÿÊEur öNßg»uZø%yu tbqà)ÏÿZã ÇÌÈ tûïÏ%©!$#ur tbqãZÏB÷sã !$oÿÏ3 tAÌRé& y7øs9Î) !$tBur tAÌRé& `ÏB y7Î=ö7s% ÍotÅzFy$$Î/ur ö/ãf tbqãZÏ%qã ÇÍÈ
- (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebahagian rezki yang kami anugerahkan kepada mereka.
- Dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al Quran) yang Telah diturunkan kepadamu dan kitab-kitab yang Telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat.
- Ciri lain orang yang beriman adalah memiliki hati yang lembut dan mudah tersentuh jika dibacakan ayat-ayat Allah. Sebagaimana terdapat dalam surat Al-Anfal ayat 2
$yJ¯RÎ) cqãZÏB÷sßJø9$# tûïÏ%©!$# #sÎ) tÏ.è ª!$# ôMn=Å_ur öNåkæ5qè=è% #sÎ)ur ôMuÎ=è? öNÍkön=tã ¼çmçG»t#uä öNåkøEy#y $YZ»yJÎ) 4n?tãur óOÎgÎn/u tbqè=©.uqtGt ÇËÈ
2.Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan Hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal.
- Ciri orang bertakwa hidupnya selalu diliputi kebaikan, sangat sedikit tidur di waktu malam karena beribadah dan munajat kepada Allah, banyak istighfar di waktu sahur, serta banyak berinfak dan bersedekah. Sebagaimana Allah berfirman dalam surat Azd- Dzariyat ayat 16-19
tûïÉÏ{#uä !$tB öNßg9s?#uä öNåk5u 4 öNåk¨XÎ) (#qçR%x. @ö6s% y7Ï9ºs tûüÏYÅ¡øtèC ÇÊÏÈ (#qçR%x. WxÎ=s% z`ÏiB È@ø©9$# $tB tbqãèyföku ÇÊÐÈ Í$ptôF{$$Î/ur öLèe tbrãÏÿøótGó¡o ÇÊÑÈ þÎûur öNÎgÏ9ºuqøBr& A,ym È@ͬ!$¡¡=Ïj9 ÏQrãóspRùQ$#ur ÇÊÒÈ
- Sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat kebaikan.
- Di dunia mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam.
- Dan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar.
- Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian.
Sungguh amat besar cinta dan kasih sayang Allah kepada hambanya dan sangat menginginkan agar sang hamba berhasil mencapai derajat takwa. Allah memberikan petunjuk dan arah yang begitu jelas dan gamblang. Tidak ada yang tersamar dan tidak ada yang tersembunyi. Jika hamba rajin mengkaji ayat-ayat Allah akan dapat menemukan cahaya dan petunjuk menjalankan kehidupan di dunia dengan selamat sampai ke surga.
Semoga Ramadhan menjadi sarana yang dapat kita maksimalkan untuk meraih derajat takwa. Aamiin. ***Ruqoyah Ridwan. 9-5-17
Sumber Change Your Future Trough Ramadhan. DR. Khairan M Arief. Penerbit El-Fikr Publishing. Tanpa tahun terbit.