Indonesian muslims reciting Al Quran after shalat (prayer). Istiqlal Mosque, Central Jakarta, Indonesia.
Pos Terkait
-
Keutamaan Silaturrahmi yang Penting Dipahami oleh Muslimah
Keutamaan Silaturrahmi – Bagi muslimah, berkunjung dan berkumpul dengan kerabat maupun sahabat adalah hal yang cukup menjadi kebiasaan umum. Ditambah dengan kemampuan berbicara dan mengobrol dalam waktu yang lama, membuat muslimah selalu ingin berkunjung dan berkumpul sesama mereka. Tapi, sudahkah muslimah memahami keutamaan silaturrahmi? Padahal berkunjung dan berkumpul yang sering muslimah lakukan tersebut termasuk bagian …
-
Tiga Hadits Tentang Al Quran Ini Unik, Mari Cermati!
Hadits Tentang Al Quran – Ada tiga hadits tentang al Quran yang menarik untuk kita cermati. Tiga hadits tentang al Quran ini memiliki kesamaan, yaitu pada awal sabdanya Rasulullah memulai dengan perintah ‘Bacalah al Quran!’ Tapi tidak sekadar membaca, melainkan ada pesan berikutnya di masing-masing hadits yang hendaknya kita cermati. Kenapa kita membaca al Quran? …
-
Membaca Al-Qur’an sebagai Pembicaraan
Bolehkah bacaan Al Qur’an yang dimaksudkan sebagai perkataan atau pembicaraan? Ibnu Abi Daud menyebutkan adanya perselisihan berkenaan dengan hal ini. Diriwayatkan dari Ibrahim An-Nakha’i Radhiyallahu ‘Anh bahwa dia tidak suka membaca Al Qur’an dengan tujuan urusan dunia. Diriwayatkan dari Umar Ibnu Khattab Radhiyallahu ‘Anh bahwa dia membaca dalam shalat Maghrib di Mekah, (Wattini waz zaituuni) …
-
Beberapa Masalah Aneh ketika Membaca Al-Qur’an
Masalah-masalah aneh yang perlu diketahui. Di antaranya ialah apabila membaca surat, kemudian angin mengganggunya (menguap), maka hendaklah dia menghentikan bacaanya hingga sempurna keluarnya, kemudian kembali membaca. Demikianlah yang diriwayatkan oleh Ibnu Abu Dawud dan lainnya dari Atha’ dan itu adalah adab yang baik. Diantaranya ialah apabila seseorang menguap, dia hentikan bacaannya hingga selesai menguap, kemudian …
-
Memulai dan Berhenti Membaca Al-Qur’an Sesuai Bagiannya
Jika pembaca memulai dari tengah surah atau berhenti di tempat yang bukan akhirnya, agar memulai permulaan kalam yang saling berkaitan antara satu sama lain (dan berhenti pada kalam berkenaan), serta tidak terikat denganbahagian-bahagiannya karena boleh terjadi di tengah kalam yang berhubungan seperti bagian (juz) yang terdapat dalam Firman Allah Subhanahu wa Ta’ala: وَالْمُحْصَنَاتُ مِنَ النِّسَاءِ …