Pos Terkait
-
SIBUKKAN DIRI DENGAN Al-QUR’AN 7 KEMULIAAN AKAN DISANDANG
SIBUKKAN DIRI DENGAN Al-QUR’AN 7 KEMULIAAN AKAN DISANDANG Sibukkan diri dengan Al-Qur’an? Ah… repot, mana sempat, urusan banyak, tugas bejibun belum kelar. Sibukkan diri dengan Al-Qur’an!! Aduh… saya bukan anak pesantren. Kesibukan saya adat. Ya… mungkin sebagian orang akan megelak dengan berbagai dalih sebagai alasan dirinya tidak sempat membaca Al-Qur’an. Sebenarnya menyibukkan diri dengan Al-Qur’an …
-
10 HIDANGAN RAMADHAN DARI ALLAH
10 HIDANGAN RAMADHAN DARI ALLAH Hidangan Ramadhan….??? Eemmmm…. pasti lezat. Kolak, es buah, es pisang ijo, kurma, putu mayang eemmm…. pokoknya hidangan yang menggugah selera, hidangan yang membangkitkan nafsu makan. Eit… tunggu dulu… jangan berpikir hidangan Ramadhan berupa macm-macam menu khas yang biasa tersaji di bulan Ramadhan. Yang ini beda… Hidangan Allah khusus bagi hambanya …
-
Beberapa Masalah Aneh ketika Membaca Al-Qur’an
Masalah-masalah aneh yang perlu diketahui. Di antaranya ialah apabila membaca surat, kemudian angin mengganggunya (menguap), maka hendaklah dia menghentikan bacaanya hingga sempurna keluarnya, kemudian kembali membaca. Demikianlah yang diriwayatkan oleh Ibnu Abu Dawud dan lainnya dari Atha’ dan itu adalah adab yang baik. Diantaranya ialah apabila seseorang menguap, dia hentikan bacaannya hingga selesai menguap, kemudian …
-
Sebagian Bid’ah dalam Membaca Surat
Termasuk bid’ah-bid’ah apa yang dilakukan oleh orang-orang bodoh yang mengimami orang banyak dalam shalat Tarawih ketika membaca surat Al An’aam pada rakaat terakhir pada malam ketujuh dengan menyakini bahwa hal itu mustahab (sunnah). Maka mereka kumpulkan hal-hal yang tercela, antara lain menyakininya sebagai mustahab dan menyebabkan orang awam beranggapan seperti itu. Di antaranya menjadikan rakaat kedua lebih panjang dari rakaat pertama, …
-
Memulai dan Berhenti Membaca Al-Qur’an Sesuai Bagiannya
Jika pembaca memulai dari tengah surah atau berhenti di tempat yang bukan akhirnya, agar memulai permulaan kalam yang saling berkaitan antara satu sama lain (dan berhenti pada kalam berkenaan), serta tidak terikat denganbahagian-bahagiannya karena boleh terjadi di tengah kalam yang berhubungan seperti bagian (juz) yang terdapat dalam Firman Allah Subhanahu wa Ta’ala: وَالْمُحْصَنَاتُ مِنَ النِّسَاءِ …